Section Policies
Articles
![]() |
![]() |
![]() |
Open Access Policy
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
Etika Publikasi
Etika Publikasi Ilmiah Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika
Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika merupakan salah satu jurnal yang dikelola oleh Departemen Ilmu Komputer FMIPA IPB yang terbit pertama kali pada tahun 2012. Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika merupakan jurnal ilmiah yang terbit secara on-line dan menerbitkan artikel atau karya ilmiah hasil penelitian dalam bidang ilmu komputer dan informatika yang terkait pertanian.
Pernyataan kode etik ilmiah ini merupakan pernyataan kode etik semua pihak yang terlibat dalam proses publikasi jurnal ilmiah ini yaitu pengelola, editor, mitra bestari, dan penulis (author). Kode Etika Publikasi Ilmiah pada intinya menjunjung tiga nilai etika dalam publikasi, yaitu (i) Kenetralan, yakni bebas dari pertentangan kepentingan dalam pengelolaan publikasi; (ii) Keadilan, yakni memberikan hak kepengarangan kepada yang berhak sebagai pengarang; dan (iii) Kejujuran, yakni bebas dari duplikasi, fabrikasi, falsifikasi, dan plagiarisme dalam publikasi.
Tanggung Jawab Penerbit
- Penerbit Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika (Departemen Ilmu Komputer FMIPA IPB) bertanggungjawab menerbitkan naskah yang setelah melalui proses editing, penelaahan, dan layout sesuai dengan kaidah penerbitan Jurnal Ilmiah.
- Penerbit Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika bertanggungjawab menjamin kebebasan akademik bagi para editor dan Mitrabestari dalam menjalankan tugasnya masing-masing.
- Penerbit Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika bertanggungjawab menjaga privasi dan melindungi kekayaan intelektual dan hak cipta, dan kebebasan editorial.
Tanggung Jawab Editor
- Editor Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika bertanggungjawab dalam memutuskan naskah yang layak dipublikasikan melalui rapat dewan editor yang mengacu pada persyaratan hukum yang berlaku mengenai pencemaran nama baik, pelanggaran hak cipta, duplikasi, fabrikasi data, falsifikasi data dan plagiarisme.
- Dalam proses penelaahan dan penerimaan naskah, tim editor Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika berasaskan pada asas kesamaan perlakuan dalam pengambilan keputusan untuk mempublikasi naskah dengan tidak membedakan ras, jenis kelamin, agama, etnis, kewarganegaraan, atau ideologi politik penulis.
- Editor dan tim editorial Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika tidak akan mengungkapkan setiap informasi tentang naskah atau naskah yang masuk kecuali atas izin penulisnya.
- Naskah yang tidak diterbitkan tidak akan digunakan oleh penelitian editor Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika untuk kepentingannya sendiri dan akan dikembalikan langsung kepada penulisnya.
Tanggungjawab Mitrabestari
Mitrabestari Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika membantu editor dalam membuat keputusan editorial terhadap naskah/naskah yang masuk
- Mitrabestari Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika bertanggungjawab terhadap rekomendasi naskah yang ditelaahnya.
- Telaah naskah dilakukan secara obyektif, dan didukung oleh argumentasi yang jelas.
- Mitrabestari Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika bertanggungjawab terhadap kutipan, referensi, duplikasi, fabrikasi data, falsifikasi data dan plagiarisme atas naskah yang ditelaahnya.
- Mitrabestari Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika harus selalu menjaga kerahasiaan informasi dan tidak menggunakan informasi dari naskah yang ditelaahnya untuk keuntungan/kepentingan pribadi.
Tanggungjawab Penulis
- Penulis harus menyajikan naskah hasil pemikiran atau penelitiannya secara jelas, jujur, dan tanpa duplikasi, fabrikasi data, falsifikasi data dan plagiarisme.
- Penulis bertanggungjawab atas konfirmasi yang diajukan atas naskah yang telah ditulis.
- Penulis harus menunjukkan rujukan dari pendapat dan karya orang lain yang dikutip
- Penulis harus menulis naskah secara etis, jujur dan bertanggung jawab, sesuai dengan peraturan penulisan ilmiah yang berlaku.
Penulis tidak berkeberatan jika naskahnya mengalami penyuntingan pada proses penelaahan dan layout tanpa mengubah subtansi atau ide pokok dari tulisan.